5 Lampu Wajib pada Industri Minyak dan Gas

Industri klasifikasi rawan ledakan atau populer dengan istilah hazardous area seperti industri pengolahan minyak dan gas, pengolahan bahan kimia, dan sebagainya  mewajibkan standar keamanan yang mumpuni untuk terus beraktivitas dengan aman. Untuk itu, standar keamanan yang ketat perlu diterapkan pada berbagai aspek terutama pada aspek operasional dan sisi peralatan yang digunakan  harus mengenakan standar explosion proof atau teruji tahan tekanan dan ledakan yang disertai partikel penyebab kerusakan dan ledakan seperti debu, air, bahkan tahan terhadap percikan api, gas, yang bersifat kedap udara.

Pada industri minyak dan gas, terutama kilang minyak yang masuk kriteria area klasifikasi Zona 0, 1 dan 2 yang terjadinya ledakan, industri harus menggunakan lampu penerangan berstandar explosion proof. Ciri khas lampu berstandar explosion proof memiliki housing yang ketat, kedap udara dan memiliki kekerasan yang tahan terhadap tekanan, air, debu dan cuaca sampai tingkat tertentu. Berikut adalah 5 jenis lampu yang sudah sering digunakan oleh industri pengolahan minyak dan gas

Lampu Tube Light Explosion Proof

Tube light adalah istilah lampu dengan bentuk tabung yang lebih familiar dengan sebutan lampu tabung, lampu linear/fixed, lampu T8, lampu fluorescent (pada teknologi lebih lampau) yang kini telah banyak digantikan dengan teknologi lampu LED. Lampu Tube Light lebih populer dengan singkatan Lampu TL Explosion Proof sudah menggunakan teknologi LED dengan PID lampu dengan waktu pemakaian yang lebih tahan lama, stabil dan hemat energy dibanding teknologi pendahulunya.  Pada produk lampu Helon Explosion Proof teknologi tersebut sudah diterapkan ke dalam produk Helon BAY51 yang sudah dilengkapi dengan rangka pelindung yang menjamin keamanan dari benturan alat keras, dan Helon BYS51 yang dilengkapi enclosure dari material fiberglass yang melindungi tabung lampu dari benturan dan tekanan benda asing.

Lampu Floodlight Explosion Proof

Lampu floodlight atau dalam bahasa Indonesia memiliki arti lampu sorot dengan kemampuan membanjiri area dengan sorotan cahaya terang dan menjangkau area yang luas. Lampu floodlight memiliki ciri bidang penampang lampu yang lebih luas demi menyinari area lebih luas. Umumnya lampu floodlight menggunakan watt dan lumens yang lebih tinggi dibanding jenis lampu lainnya, seperti yang terdapat pada lighting floodlight explosion proof Helon HLBT03 

Lampu Pendant Explosion Proof

Lampu pendant adalah istilah baku dari sebutan lampu gantung, yang kemudian dibagi kedalam dua klasifikasi jangkauan tinggi maupun rendah nya cahaya yang dihasilkan. Kedua klasifikasi tersebut dinamakan high bay untuk tipe sudut pencahayaan tinggi dan low bay untuk sudut pencahayaan rendah. Lampu high bay explosion proof seperti Helon HLBD56 dan HLBD05 lebih sering digunakan untuk menerangi area operasional.

Lampu Emergency Explosion Proof

Lampu emergency diperlukan sebagai peralatan darurat apabila terjadinya mati listrik akibat malfungsi ataupun adanya kerusakan pada pembangkit listrik. Lampu emergency dapat berupa lampu emergency exit seperti Helon HL-BLZD sebagai penanda lokasi dan lampu mata kucing Helon HL-ZFZD sebagai lampu penerangan darurat. Helon Explosion Proof juga menerima kustomisasi lampu explosion proof pada lampu tube light explosion proof seperti Helon BYS51 dan BAY51 untuk dipasangkan baterai untuk menambah fitur emergency lighting.

Lampu Warning Explosion Proof

Lampu khusus untuk memberikan penanda sinyal (signal) dan biasa digunakan pada fasilitas pengolahan minyak dengan helipad, fasilitas lepas pantai, atau kilang minyak sebagai lampu penanda batas dimensi area tersebut. Lampu warning atau biasa disebut caution light maupun signal lamp dan obstruction light seperti pada Helon BBJ-D dan Helon BBJ Series yang ditambah fitur audio dan visual untuk menambah fungsi yang lebih kompleks.